Puisi : Bu Kumohon Bangun Bu Karya Selena

 BU, KUMOHON BANGUN BU 😥


Dalam keheningan malam, aku berdoa untukmu, ibu tersayang.

Jiwamu yang lembut, kini diselimuti rasa sakit.

Tawamu, yang dulu cerah bagai mentari pagi,

Kini teredam oleh beratnya penyakit.


Kenangan akan sentuhan lembutmu masih melekat dalam pikiranku,

Saat aku duduk di sampingmu, merasa tak berdaya.

Aku menggenggam tanganmu, yang lelah dan lapuk,

Sebuah bukti dari pengorbanan yang telah kau perjuangkan.


Setiap napas yang kau ambil, simfoni perjuangan,

Namun kau terus berjuang, mercusuar kekuatan.

Aku melihat kelelahan di matamu,

Namun juga sekilas tekadmu 


Kau seorang pejuang, ibu tersayang,

Menghadapi badai ini dengan keanggunan dan keberanian.

Aku menawarkan cintaku, untuk jiwamu yang lelah,

Berharap itu akan meringankan rasa sakitmu, meski hanya sesaat.


Aku membisikkan kata-kata dan doa

Berharap dirimu bangun bu 🥺

Aku ingin melihatmu tersenyum lagi,

Mendengar tawamu bergema di udara.


Namun untuk saat ini, aku hanya akan berada di sini,

Aku hanya bisa memegang tanganmu, menyisir rambutmu yang semakin memutih

dan membersihkan tubuhmu setiap pagi


Karena engkau, ibu terkasih, adalah batu karangku,

dan aku akan berdiri di sampingmu melalui semuanya.


Hari-hari bersama, siklus yang tidak pernah berakhir

Obat obatan melalui jarum yang tajam itu selalu kau rasakan

Aku tahu ini sakit bagimu buuu.. 

Aku tahu ini perih buu

Tapi ku mohon, dirimu harus kuat bu, aku mohon buuu 🥺🥺


Bu..ketahuilah bahwa aku di sini,

Dan ketika engkau bangun, dirimu akan melihatku sedang menjagamu 

Dalam pelukan cinta yang hangat yang kuberikan kepadamu . .


Karya : Selena

18 Jan 2025


(Ditulis di ruang tunggu ICU saat selena menjaga mamanya di Rs)

Postingan populer dari blog ini

PUISI : ᴛᴀɴʏᴀ ᴄɪɴᴛᴀ

Puisi : Bekas Luka Trauma Karya Reza Fahlevi

Puisi : Bukan Aku Yang Kau Butuhkan Karya Awan Hitam