Puisi : Nasihat Ayah Dan Ibu Karya Mbul Bedebah (Member Hago Literasi Puisi)
*NASEHAT AYAH DAN IBU*
Terasa hambar diriku, mengarungi kehidupan seperti ini.
Tanpa cinta kasih, yang sudah berlalu pergi meninggalkan, dan mungkin takkan pernah kembali.
Aku yang tak tentu arah, harus kemana lagi aku berjalan dan menyandarkan rasa lelahku....
Kemana lagi aku harus pulang,dan mengadu, bermanja,tentang kisah pilu dan habisnya air mata kesedihanku..
Mencari dimana letak persinggahan, yang mampu meminjamkan bahunya walau hanya sebentar saja.
dan menceritakan bahwa saat ini duniaku,,,, yang sedang tidak baik-baik saja.
Walau hanya sekejap, aku Merasakan ketenangan itu....
setidaknya aku bisa menerima kenyataan, bahwa aku, yang lagi di hadapkan dengan masa sulit tanpa dirimu.
Menjalani hidup sebatangkara yang sangat gelap, sepi, dan sendiri, dalam ruang kehampaan tanpa kehadiranmu ayah dan ibu.
Melawan hari yang tak lagi berwarna,yang belum terbiasa dengan canda,tawa, yang pernah kita ciptakan bersama kala itu.
Dulu ada sosokmu ibu, yang selalu mampu menenangkan,di saat aku hampir menyerah dengan keadaan.
Mengajarkan aku.......
betapa kejam dan perihnya kehidupan ini.
Mengajarkan aku.......
Baik dan buruknya prilaku terhadap seksama.
Dan ibu menasehatiku (sembari memeluk dan mencium pipiku),,,,,,,,
"Nak .. kalo suatu saat nanti ibu gak ada, "kamu berjanjilah, jadi pribadi yang sangat baik..jangan pernah kecewakan ibu..."(Dan sembari ibu memeluku dengan damainya)"
Ibu yang selalu ada memeluk diriku, dengan hangat hingga aku tertidur dengan lelapnya.
Selalu mendoakan aku disetiap sujudnya, dan bersimpuh di hadapan Allah sepanjang waktu dan malamnya.
Aku yang tak tau lagi kemana aku harus melangkahkan kakiku.
lupa jalan pulang menuju penenang hati, dan pikiranku.
Kedamaian yang dulu pernah sempat aku miliki, kini redup dan hilang bersama tuhan,di bunga keabadian.
Dan ayah .....yang selalu mengingatkan aku, bahwa semesta dan kenyataan, adalah tipuan dunia yang tak pernah ada habisnya.
Ayah yang memegang erat pundaku sembari bernasehat,,,,,,
"Kelak dewasa nanti, jadilah sosok yang mampu menciptakan kenyamanan,untuk orang-orang yang kamu sayangi.
"Dan jangan pernah menyerah,,,,,meski semua orang merendahkanmu dan menghina mu...
Dengarkan ayah......
"Jadi laki-laki itu harus kuat, tidak boleh cengeng... apalagi nangis" (sembari ayah menyentuh hidungku)
Darimu ayah .....aku belajar tangguh dan sekuat baja.
karena peran laki-laki itu harus bisa melindungi, dan bertanggung jawab untuk orang-orang tercinta nya....
Dan jangan pernah takut sekalipun badai menghadang dirimu,selagi kita tak bersalah,menuju jalan yang sudah benar, dan sebenar-benarnya.
Dan darimu ibu .....yang telah menjadikan sosokku, pribadi yang baik dan lemah lembut.
Mengajarkan kejujuran hati, yang takkan pernah bisa di gantikan....
Serta mengajarkan aku banyak cinta,kasih dan belaian yang tiada tara.
Dua sosok yang selalu terkenang indah ...
Sampai dunia berhenti bercerita, bahwa kehidupan ini sudah benar-benar berakhir dan tak ada lagi yang tersisa.
Hanya doa dan harapan yang aku bisa panjatkan untukmu....
Semoga kalian selalu hidup bersama..sampai terlahir kembali di kehidupan yang baru, dan cerita yang baru.
Alfatihah untuk ayah dan ibuku ......🤲
*NASEHAT AYAH DAN IBU*
°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°
Karya, Mbul Bedebah🐼
Sabtu,30 November 2024.