Puisi : Jakarta Sore Karya Bolong
Date: 2024/12/08
JAKARTA SORE
Lihatlah di langit biru, sebentar lagi redup
Awan itu akan berganti menjadi swastamita
Menandakan sebentar lagi gelap
Aku Hannya bisa memandangi pundakmu dari belakang meninggalkan kami di sini
Aku tak pernah menyangka kalau itu akhir dari cerita kita
Cerita yg dulu kita lalu bersama teman teman disini
Bercanda gurau seperti burung burung di angkasa yg tak mengenal sedih
Bagaikan satu keluarga yg di dalamnya hanya mengenal tawa
Rasanya waktu berputar terlalu cepat sampai aku melupakan kalau ini harus terjadi...
Semakin lama semakin hilang dari pandangan
Tanpa sedikitpun kau menoleh ke belakang
Aku tauh, kau tak sanggup menahan air matamu
Aku tahu, ada rasa yg hilang selama ini di hatimu
Aku tahu, hati dan kakimu sangat lah berat untuk melangkah pergi, dan
Aku tahu, kau tak mampu menatap mata kami, walau hanya sekadar mengucapkan kata Selamat Tinggal
Kau tak perlu katakan itu, kami sudah memahami
Kalau kau bertanya dalam hatimu, apa yg kami rasakan, maka kami menjawab tanyakan pada hatimu apa yg kau rasakan, itulah yg kami rasakan
Ada takdir yg harus kita tapak, yg harus kita jalani untuk melintasi babak demi babak, menaiki tangga menuju ke Surga, menuruni jalan yg terjal untuk melengkapi kehidupan ini
Hingga dimana kita harus berpisah
Kami bahagia bisa mengenalmu walau memang Tak ada yg sempurna,
Kekurangan mu, kekurangan kami akan menjadi sebuah rangkaian Rindu yg tak akan bisa kami lupakan seumur hidup kami
Selamat Jalan Sahabat ku
Kami Doakan yg terbaik buatmu
Semoga kita bisa berjumpa lagi
Di waktu yg lain, suasana yg lain dan mungkin di dunia yg berbeda
Bagi kami kau adalah sahabat sejati kami
Aku akan mengutip satu pepatah yg sangat populer "Dimana ada PERTEMUAN di situ ada PERPISAHAN"
Mungkin ini yg paling pas buat kita saat ini
Selamat Jalan Sahabat semoga Tuhan meridhoi setiap langkah dan keputusan kita
Jakarta Sore
By : BOLONG